Simbol komponen
Pertama yang harus anda kenali terlebih dahulu adalah simbol komponen yang tertera di skema diagram, tentunya disini saya akan menggunakan contoh-contoh simbol yang memang sudah dijadikan simbol baku pada skema ponsel.
Simbol Resistor

Simbol Capasitor
Simbol seperti gambar ini adalah simbol Capasitor. “C386” adalah kode atau urutan pada layout PWB, sedangkan “1u0” adalah nilai dari Capasitor tersebut. Maka, C386 ini mempunyai nilai kapasitas sebesar 1 (satu) micro farad.
Simbol Fuse

Simbol L (kumparan magnet)

Simbol Dioda

Simbol Transistor
Gambar ini adalah simbol dari komponen Transistor, “V601” adalah kode atau urutan pada layout PWB, sedangkan “BC848W” adalah jenis/type dari Transistor tersebut. Dengan skema diagram kita dapat menentukan posisi kaki Basis dan Emitor dan Colector pada Transistor tersebut.
Simbol Crystal Oscilator
Gambar ini adalah simbol dari Cystal Oscilator, “B190” adalah kode atau urutan pada layout PWB, sedangkan “32.768kHz” adalah nilai dari Cristal Oscilator tersebut.
Maka B190 ini mempunyai nilai frequency sebesar 32.768kHz.
Simbol EMIF
Gambar ini adalah simbol dari komponen EMIF, “R496” adalah kode atau urutan pada Layout PWB, sedangkan EMIF03-SIM01 adalah jenis/type dari komponen EMIF tersebut. Perlu anda pahami pula, pada gambar diatas kode simbolnya adalah “R” maka EMIF tersebut adalah EMIF jenis Resistor. Pada rangkaian Ponsel, biasanya mempunyai beberapa EMIF yang berbeda. Bila anda menemukan EMIF dengan kode yang diawali N, Z, V maka komponen tersebut masih tergolong komponen EMIF akan tetapi dengan jenis EMIF yang berbeda.
Simbol IC (Intergrated Circuit)
Gambar ini adalah simbol dari IC (Intergrated Circuit), “N601” adalah kode atau urutan pada Layout PWB, sedangkan “MJOLNER_PMB3346_F3_G1” adalah type dari IC (Intergrated Circuit) tersebut.
Simbol Microphone
Simbol Speaker
Simbol Konektor
Simbol Vibra
Simbol Keypad

0 komentar:
Posting Komentar